Isu Semasa Mengenai Sistem Pendidikan Di Malaysia
08:57
Guru ialah pendidik yang berilmu
pengetahuan.Di samping itu dia dilatih untuk menguasai kemahiran mengajar dan
diberi tugas menyampaikan ilmu kepada pelajarnya.Oleh itu guru sebagai pengamal
ilmu perlu memainkan peranan untuk menyampaikan ilmu yang berguna dalam
bidangnya.Sebagai seorang pendidik yang bertanggunjawab, guru hari ini harus
menyedari tugas dan amanah yang diserahkan kepadanya untuk mendidik generasi yang
akan menjadi dewasa kelak.Perubahan perancangan hari ini adalah perlu diiringi
dengan perubahan strategi pengajaran dan pembelajaran dalam bilik darjah.Untuk
menghadapi cabaran dan tuntutan daripada perubahan strategi pengajaran dan
pembelajaran dalam bilik darjah, guru hari ini hendaklah sentiasa berusaha
melengkapkan diri dari masa ke semasa.
Pendidikan
adalah suatu proses pengajaran dan pembelajaran yang melibatkan perhubungan
atau komunikasi dan interaksi di antara individu dengan individu yang lain
seperti seorang ibu dengan anaknya atau seorang pengikut dengan ketuanya atau
seumpamanya. Ia juga boleh berlaku di antara individu dengan beberapa individu yang
lain seperti di antara seorang anak dengan kedua ibu bapa atau keluarganya atau
dengan rakan sebaya,seorang guru dengan murid-muridnya atau seumpamanya.
Pendidikan
juga merupakan suatu proses komunikasi dan interaksi di antara manusia dengan persekitarannya
seperti sekolah, media massa, tempat tinggal, pekerjaan dan tempat bekerja
serta institusi masyarakat lainnya.Oleh kerana pendidikan adalah suatu proses
penerimaan dan penyebaran maklumat, maka ilmu dan budaya yang tersebar secara
langsung dan tidak langsung akan mempengaruhi perkembangan fizikal, sosial dan
rohani manusia.Oleh itu,isu profesion sebagai guru adalah perkara yang bukan
main-main iaitu faktor gaji, beban kerja luntur minat.
Dalam era globalisasi yang semakin pesat ini, profesion
sebagai seorang guru merupakan pilihan kedua bagi anak-anak muda disebabkan
oleh faktor gaji meluntur kan minat para garaduan.Namun demikian,anak-anak muda
haruslah mengerti bahawa profesion sebagai guru adalah perkerjan yang bukan
menguntungkan dan tidak akan menjadikan kita seorang yang kaya.Walaubagaimanpun,
perkerjaan sebagai guru adalah satu perkerjaan yang mulia serta kita mampu
mempertabatkan dan meningkatkan kecemerlangan pendidikan di Negara Malaysia.
Seperti yang kita sedia maklum,tugas sebagai seorang guru
adalah sangat berat.Seorang guru mempunyai tiga tugas
pokok yaitu tugas profesional, tugas manusiawi, dan tugas kemasyarakatan.Jika
dikaitkan pembahasan tentang kebudayaan, maka tugas pertama berkaitan dengar
logika dan estetika, tugas kedua dan ketiga berkaitan dengan etika.Tugas-tugas
profesional dari seorang guru iaitu meneruskan atau transmisi ilmu pengetahuan,
keterampilan dan nilai-nilai lain yang sejenis yang belum diketahui anak dan
seharusnya diketahui oleh anak.Tugas manusiawi adalah tugas-tugas membantu anak
didik agar dapat memenuhi tugas-tugas utama dan manusia kelak dengan
sebaik-baiknya. Tugas-tugas manusiawi itu adalah transformasi diri,
identifikasi diri sendiri dan pengertian tentang diri sendiri.Usaha membantu
kearah ini seharusnya diberikan dalam rangka pengertian bahwa manusia hidup
dalam satu unit organik dalam keseluruhan integralitasnya seperti yang telah
digambarkan di atas. Hal ini bererti bahwa tugas pertama dan kedua harus
dilaksanakan secara menyeluruh dan terpadu.
Guru seharusnya dengan melalui
pendidikan mampu membantu anak didik untuk mengembangkan daya berpikir atau
penalaran sedemikian rupa sehingga mampu untuk turut serta secara kreatif dalam
proses transformasi kebudayaan ke arah keadaban demi perbaikan hidupnya sendiri
dan kehidupan seluruh masyarakat di mana dia hidup.Tugas kemasyarakatan
merupakan konsekuensi guru sebagai warga negara yang baik, turut mengemban dan
melaksanakan apa-apa yang telah digariskan oleh bangsa dan Negara.Ketiga tugas guru itu harus dilaksanakan
secara bersama-sama dalam kesatuan organis harmonis dan dinamis.
Seorang guru tidak hanya mengajar di
dalam kelas saja tetapi seorang guru harus mampu menjadi katalisator, motivator
dan dinamisator pembangunan tempat di mana ia bertempat tinggal.Seterusnya, peranan guru sebagai pendidik
merupakan peranan-peranan yang berkaitan dengan tugas-tugas memberi bantuan dan
dorongan,tugas-tugas pengawasan dan pembinaan serta tugas-tugas yang berkaitan dengan
mendisiplinkan anak agar anak itu menjadi patuh terhadap aturan-aturan sekolah
dan norma hidup dalam keluarga dan masyarakat. Tugas-tugas ini berkaitan dengan
meningkatkan pertumbuhan dan perkembangan anak untuk memperoleh
pengalaman-pengalaman lebih lanjut seperti penggunaan kesihatan jasmani, bebas
dari orang tua, dan orang dewasa yang lain, moralitas tanggungjawab
kemasyarakatan, pengetahuan dan keterampilan dasar, persiapan.untuk perkawinan
dan hidup berkeluarga, pemilihan jabatan, dan hal-hal yang bersifat personal
dan spiritual.Oleh karena itu tugas guru dapat disebut pendidik dan pemeliharaan
anak. Guru sebagai penanggungjawab pendisiplinan anak harus mengontrol setiap
aktivitas anak-anak agar tingkat laku anak tidak menyimpang dengan norma-norma
yang ada.
Peranan guru sebagai model atau
contoh bagi anak. Setiap anak mengharapkan guru mereka dapat menjadi contoh
atau model baginya. Oleh karena itu tingkah laku pendidik baik guru, orang tua
atau tokoh-tokoh masyarakat harus sesuai dengan norma-norma yang dianut oleh
masyarakat, bangsa dan negara. Karena nilai-nilai dasar negara dan bangsa
Indonesia adalah Pancasila, maka tingkah laku pendidik harus selalu diresapi
oleh nilai-nilai Pancasila.Peranan guru sebagai pengajar dan pembimbing dalam
pengalaman belajar. Setiap guru harus memberikan pengetahuan, keterampilan dan
pengalaman lain di luar fungsi sekolah seperti persiapan perkawinan dan
kehidupan keluarga, hasil belajar yang berupa tingkah laku pribadi dan
spiritual dan memilih pekerjaan di masyarakat, hasil belajar yang berkaitan
dengan tanggug jawab sosial tingkah laku sosial anak.
Kurikulum harus berisi hal-hal
tersebut di atas sehingga anak memiliki pribadi yang sesuai dengan nilai-nilai
hidup yang dianut oleh bangsa dan negaranya, mempunyai pengetahuan dan
keterampilan dasar untuk hidup dalam masyarakat dan pengetahuan untuk
mengembangkan kemampuannya lebih lanjut.Peranan guru sebagai pelajar. Seorang guru dituntut untuk selalu
menambah pengetahuan dan keterampilan agar supaya pengetahuan dan keterampilan
yang dirnilikinya tidak ketinggalan zaman. Pengetahuan dan keterampilan yang
dikuasai tidak hanya terbatas pada pengetahuan yang berkaitan dengan
pengembangan tugas profesional, tetapi juga tugas kemasyarakatan maupun tugas
kemanusiaan.
Peranan guru sebagai setiawan dalam lembaga pendidikan.
Seorang guru diharapkan dapat membantu kawannya yang memerlukan bantuan dalam
mengembangkan kemampuannya. Bantuan dapat secara langsung melalui
pertemuan-pertemuan resmi maupun pertemuan insidental.Peranan guru sebagai
komunikator pembangunan masyarakat. Seorang guru diharapkan dapat berperan
aktif dalam pembangunan di segala bidang yang sedang dilakukan. Ia dapat
mengembangkan kemampuannya pada bidang-bidang dikuasainya.Oleh itu, seorang
guru tidak hanya sebagai pendidik dan pengajar, tetapi juga sebagai
administrator pada bidang pendidikan dan pengajaran. Oleh karena itu seorang
guru dituntut bekerja secara administrasi teratur.Segala pelaksanaan dalam
kaitannya proses belajar mengajar perlu diadministrasikan secara baik.Sebab
administrasi yang dikerjakan seperti membuat rencana mengajar, mencatat hasil
belajar dan sebagainya merupakan dokumen yang berharga bahwa ia telah
melaksanakan tugasnya dengan baik.
Namun demikian, kebanyakannya anak muda tertekan beban
tugas.Penghormatan masyarakat terhadap profesion keguruan yang agak hambar
serta imbuhan pendapatan yang yang tidak setanding dengan golongan profesion
yang boleh dikaitkan dengan motivasi guru.Cabaran yang dihadapi oleh guru ialah
untuk memotivasikan diri menjadi pendidik selaras dengan harapan ibubapa,masyarakat dan Negara.Faktor
beban tugas yang boleh menimbulkan fenomena
dalam kalangan guru, imbuhan kerja yang kurang menarik, kekurangan peluang
kenaikan pangkat menjadi faktor penolak kepada guru untuk terus kekal dalam
profesion yang mulia ini.
Selain itu, profesion perguruan yang pernah menjadi pilihan
graduan atas faktor gaji dan waktu berkerja kini bukan lagi satu tarikan kepada
anak muda ekoran daripada perubahan gaya sosial.Sedia maklum,faktor gaji dalam
profesion perguruan adalah merupakan faktor utamanya lunturnya minat anak muda
dalam profesion perguruan.Disamping itu juga, untuk menjadi seorang guru mereka
haruslah dididik dengan sains sosial tetapi kebanyakan anak muda kini
menganggap sains sosial sebagai satu jurusan yang membosankan kerana anak muda
kini lebih berminat kepada yang bersifat realistik seperti penerokaan dan
penciptaan.Penerokaan dan penciptaan lebih menarik perhatian dan minat
anak-anak muda pada era globalisasi di Negara Malaysia.
Oleh itu,faktor utama dalam proses memilih kerjaya dimana
hubungan anak tiada dengan kerjaya guru dilihat terlalu pasif dan relatif.Namun
begitu,individu itu perlulah mempunyai minat dan sikap kasih terhadap anak-anak.Walaubagaimanapun,
memilih calon yang layak untuk menjadi seorang guru walaupun tidak dinafikan
ramai memohon.Jika hanya berminat dan cinta dengan profesion perguruan tetapi
tidak mempunyai hati yang ikhlas usahlah bercita-cita menjadi guru.Seterusnya, jikalau
hanya kerana terdesak dan tidak boleh memupuk perasaan, usahlah menjadi
guru.Seorang guru haruslah mempunyai nilai keguruan iaitu sifat peribadi dan
kualiti peribadi.Sifat peribadi yang harus ada pada seseorang guru adalah baik
hati dan sabar dengan keadaan yag diihadapinya.
Disamping itu,guru haruslah mempunyai keyakinan dan penuh
dengan jenaka untuk menarik perhatian kanak-kanak serta bertanggungjawab dengan
tugas yang diamanahkan kepada guru dan mempunyai kepimpinan yang
tinggi.Manakala seseorang guru tersebut haruslah mempunyai kualiti peribadi
iaitu mempunyai kemesraan,seorang yang sentiasa tegas dan
berwibawa.Seterusnya,bertindak secara adil,berdedikasi dan bertoleransi dalam
segala perlakuan dan tindakan.Selain daripada itu, setiap guru haruslah
mempunyai sifat sosial dan kualiti sosial supaya menjadi seorang pendidik yang
cemerlang.Oleh itu, profesion guru adalah bukan main-main di kalangan anak muda
kerana seorang guru haruslah mempunyai sifat yang terpuji iaitu budi pekerti
dalam setiap perkara, ramah mesra dalam kalangan murid-murid, ibubapa murid
serta rakan sekerja.Seterusnya, seorang guru yang sentiasa merendah
diri,bersemangat berbakti dan jujur dalam sesuatu tindakan.
Selain daripada itu,seseorang yang bergelar guru haruslah
mempunyai kualiti sosial yang baik.Contohnya, sentiasa berinovasi dalam
perhubungan sosial, berperti mulia, mudah suai dengan pelajar serta ibubapa
pelajar.Seterusnya, seorang yang berdaya kepimpinan dan kesedaran tentang
persekitaran.Personaliti sebagai seorang guru adalah penting untuk memenuhi
kateria-kateria yang ditetapkan.Seterusnya, terdapat beberapa cabaran profesion perguruan
iaitu meningkatkan pengetahuan dan kemahiran pengurusan dalam kalangan guru
serta mewujudkan pengurusan yang mesra pelanggan dan akauntabiliti kepada
masyarakat.Disamping itu juga ia mampu mengurangkan karenah birokrasi dalam
pendidikan dan membentuk kerja berpasukan yang dinamik.Profesion guru haruslah
meningkatkan kualiti pendidikan melalui pengurusan sekolah yang berkesan, pengurusan
kurikulum dan pembelajaran.Selain daripada itu, kerjaya sebagai seorang guru
haruslah mengembangkan inovasi dan kreativiti dalam pengurusan pendidikan dan
juga pengurusan bukan akademik.
Namun demikian,telah wujud usaha oleh pihak kerajaan untuk
menangani isu ini dengan mempelbagaikan peluang kenaikan pangkat dan penyediaan
struktur gaji yang lebih menarik serta penyediaan persekitaran kerja yang lebih
kondusif demi kebajikan guru disamping untuk menarik perhatian individu
menyertai profesion keguruan.Hal ini turut dinyatakan dalam pelan Induk
Pembangunan Pendidikan 2006-2010 dibawah teras strategik memertabatkan
profesion keguruaan.
Tuntasnya, seseorang yang memilih profesion keguruan sebagai
kerjayanya adalah seseorang yang benar-benar mempunyai keikhlasan yang mulia
untuk mendidik kanak-kanak.Profesion sebagai guru adalah sangat penting kepada
anak-anak untuk mengajar dan memberikan ilmu sebagai satu bekalan untuk terus
menimba ilmu sebanyak mungkin.Tambahan pula, guru sangat berjasa
kepada Negara kerana membantu pertumbuhan kecemerlangan kearah pembangunan
Negara.Disamping itu juga,guru perlu meningkatkan perkembangan masing-masing.Perkembangan tersebut akan melibatkan pembentukan
konsep kendiri.Seterusnya, mempengaruhi cara kerja seseorang guru.Guru yang
mempunyai konsep kendiri yang baik seperti yakin, bersikap terbuka, percaya dan
mempunyai nilai-nilai diri yang baik akan membantu guru tersebut melaksanakan
tanggungjawabnya dengan lebih berkesan.Ini seterusnya akan meningkatkan kualiti
pengajaran seseorang.
Guru yang berketerampilan haruslah peka terhadap perkembangan
pendidikan dan teknologi terkini.Guru yang baik perlu melengkapkan diri dengan
pelbagai ilmu pengetahuan dan kemahiran serta peka terhadap perkembangan
pendidikan terkini.Mereka harus sentiasa memperkembangkan ilmu pengetahuan dari
semasa ke semasa mengikut perkembangan zaman. Setiap guru juga perlu bersedia
menerima sebarang perubahan sistem pendidikan agar pengetahuannya selari dengan
keperluan masa kini.
Pembelajaran
sepanjang hayat membolehkan ilmu seseorang guru itu lebih dinamik. Ilmu
pengetahuan akan membolehkan guru menyampaikan banyak maklumat kepada
pelajar.Ini akan mewujudkan keyakinan dan kebolehpercayaan pelajar terhadap
seseorang guru.Konklusinya,
Profesion keguruan adalah perkara yang serius dalam kalangan anak
muda.Profesion keguruan adalah bukan sekadar perkara mainan dalam kalangan anak
muda.Jika seseorang itu mempunyai minat dan ikhlas menabur ilmu serta mempunyai
kebolehan untuk mengajar, faktor bebanan kerja dan gaji yang sedikit adalah
bukan satu persoalan bagi mereka.
0 Leave a comment